SISTEM
Sistem adalah suatu kesatuan yang terdiri komponen atau
elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau
energi. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas
yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali bisa dibuat.
Sistem juga merupakan kesatuan bagian-bagian yang saling berhubungan yang
berada dalam suatu wilayah serta memiliki item-item penggerak, contoh umum
misalnya seperti negara. Sistem merupakan entitas, baik abstrak maupun nyata,
dimana terdiri dari beberapa komponen yang saling terkait satu sama lain. Objek
yang tidak memiliki kaitan dengan unsur-unsur dari sebuah sistem bukanlah
komponen dari sistem tersebut.
Sistem
adalah suatu jaringan kerja dari beberapa prosedur yang saling berhubungan,
berkumpul bersama-sama untuk melakukan suatu kegiatan atau menyelesaikan suatu
tujuan tertentu. Pengertian lain dari sistem adalah kumpulan beberapa elemen
yang berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.
Selain
definisi di atas, beberapa ahli juga mencoba mendefinisiskan sistem. Berikut
definisi sistem menurut para ahli:
a. L.
James Havery
Menurutnya sistem adalah prosedur logis dan rasional untuk merancang
suatu rangkaian komponen yang berhubungan satu dengan yang lainnya dengan
maksud untuk berfungsi sebagai suatu kesatuan dalam usaha mencapai suatu tujuan
yang telah ditentukan.
b. C.W.
Churchman
Menurutnya sistem adalah seperangkat bagian-bagian yang dikoordinasikan
untuk melaksanakan seperangkat tujuan.
c.
Murdick dan Ross
Sistem sebagai seperangkat elemen yang digabungkan satu dengan lainya
untuk suatu tujuan bersama.
Karakteristik Sistem
1.
Komponen/Elemen
Komponen dari suatu sistem dikenal sebagai subsistem. Setiap subsistem
mempunyai sifat-sifat dari sistem untuk menjalankan suatu fungsi tertentu dan
mempengaruhi proses sistem secara keseluruhan.
2.
Batasan (Boundary)
Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem yang lainnya
atau
dengan
lingkungan luarnya.
3.
Lingkungan luar (Environment)
Segala sesuatu diluar dari batas sistem yang mempengaruhi operasi
sistem
4.
Penghubung sistem (Interface)
Suatu media yang menghubungkan antara suatu subsistem dengan subsistem
lainnya. Media tersebut antara lain adalah Input atau masukan sistem yang
berupa instruksi, data transaksi atau data non transaksi. Selain Input ada juga
Output atau keluaran sistem yaitu hasil pemrosesan, dapat berupa keluaran
berguna (informasi/produk) dan keluaran yang tidak berguna (limbah). Namun pada
sistem informasi Output dapat berupa informasi, saran atau cetakan laporan.
5.
Masukan sistem (input)
Merupakan energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan
perawatan (maintenance input) dan masukan sinyal (signal input). Maintenance
input adalah energi yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat beroperasi.
Signal input adalah energi yang diproses untuk didapatkan keluaran. Sebagai
contoh didalam sistem komputer, program adalah maintanance input yang digunakan
untuk mengoperasikan komputernya dan data adalah signal input untuk diolah
menjadi informasi.
6.
Keluaran sistem (Output)
Merupakan hasil dari energi yang diolah oleh sistem.
7.
Pengolah sistem (Process)
Merupakan bagian yang memproses masukan untuk menjadi keluaran yang
diinginkan.
8.
Sasaran Sistem
Suatu tujuan yang ingin dicapai oleh suatu sistem
INFORMASI
Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang
terdiri dari order sekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari
pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Sumber
informasi adalah data. Informasi diperoleh setelah data-data mentah diproses
atau diolah.
Selain
definisi di atas, beberapa ahli juga mencoba mendefinisiskan informasi. Berikut
definisi sistem menurut para ahli:
1. Raymon
McLeod (1995)
Informasi sebagai data yang telah diolah menjadi bentuk yang lebih
berarti bagi penerimanya. Alat pengolah informasi dapat meliputi elemen
computer, elemen non komputer atau kombinasinya.
2. Abdul
Kadir
Informasi merupakan data yang telah proses sedemikian rupa
sehingga meningkatkan pengetahuan orang yang menggunakan data tersebut.
3. Jogiyanto
HM
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan
lebih berarti bagi yang menerimanya.
Fungsi Informasi
Untuk mengurangi ketidakpastian didalam proses pengambilan keputusan
tentang suatu keadaan. Selain itu, informasi juga berguna untuk memberikan
suatu dasar kemungkinan untuk menanggapi seleksi kepada pengambilan keputusan.
Fungsi informasi tidak mengarahkan pengambilan keputusan mengenai apa yang
harus dilakukan, tetapi mengurangi keanekaragaman dan ketidakpastian untuk
mengambil suatu keputusan yang baik (Moekijat,1991).
PSIKOLOGI
Psikologi berasal dari perkataan Yunani yaitu “psyche” yang artinya
jiwa, dan “logos” yang artinya ilmu pengetahuan. Jadi secara etimologis (arti
kata) psikologi artinya ilmu yang mempelajari tentang jiwa, baik mengenai
macam-macam gejalanya, prosesnya, maupun latar belakangnya. Dengan singkat di
sebut ilmu jiwa. Beberapa ahli juga mendifinisikan psikologi sebagai berikut:
1.
Ensiklopedi Nasional Indonesia Jilid 13
Psikologi adalah ilmu yang mempelajari perilaku manusia dan binatang baik
yang dapat dilihat secara langsung maupun yang tidak dapat dilihat secara
langsung.
2.
Richard Mayer
Psikologi merupakan analisis mengenai proses mental dan struktur daya
ingat untuk memahami perilaku manusia.
3. Wilhem
Wundt & E.B Titchener
Psikologi adalah pengalaman manusia yang dipelajari dari sudut pandang
pribadi yang mengalaminya seperti perasaan panca indera, pikiran, merasa
(feeling), dan kehendak.
4.
Allport
Psikologi adalah satu upaya untuk memahami dan menjelaskan bagaimana
pikiran, perasaan, dan perilaku individu yang dipengaruhi oleh kehadiran orang
lain secara aktual, dibayangkan, atau hadir secara tidak langsung.
Dari
penjelasan psikologi diatas, dapat disimpulkan bahwa pengertian psikologi
diatas menunjukkan beragamnya pendapat para ahli psikologi. Perbedaan tersebut
bermuasal pada adanya perbedaan titik berangkat para ahli dalam mempelajari dan
membahas kehidupan jiwa yang maha kompleks itu. Itulah sebabnya sehingga sangat
sukar adanya satu rumusan pengertian psikologi yang disepakati oleh semua
pihak.
SISTEM INFORMASI PSIKOLOGI
Sistem informasi psikologi
adalah suatu sistem yang menyediakan informasi-informasi yang berkaitan dengan
ilmu psikologi yang dapat dijadikan untuk meningkatkan penguna dalam
pengambilan suatu keputusan terhadap penelitian, perencana, dan pengelolaan.
Contoh dari sistem informasi psikologi yang berbasis komputer adalah situs
theinkblot.com. Pada situs ini, terdapat penyajian tes Rorschach online.
Psikologi sendiri berbicara tentang manusia.
jika digabungkan, sistem informasi psikologi mencangkup : Hardware, Software,
People, Procedurs , Data dan manusia. Hardware dan software sebagai mesin
sedangkan prosedur dan manusia sebagai pelaku, Dan data berfungsi sebagai
jembatan dari keduanya. Sistem informasi bisa dimanfaatkan oleh pelaku psikologi
untuk membantu mereka saat penghitungan skor dalam beberapa tes psikologi.
Penggunaan sistem informasi dalam psikologi
dimungkinkan karena banyak hal dalam dunia psikologi yang masih bisa dikelola
dengan sentuhan komputerisasi. Misalnya penggunaan tes psikologi secara
virtual, penggunaan teknologi eye-tracking dan yang terbaru adalah teknologi
virtual reality yang memungkinkan seseorang untuk mengurangi bahkan
menyembuhkan gangguan psikologis seperti ADHD, PTSD dan beragam fobia.
Sumber :
http://blog2future.blogspot.com/2013/10/pengertian-sistem-informasi-psikologi.html
http://tutisetiyawati.blogspot.com/2012/09/sistem-informasi-psikologi.html